Selama pemeriksaan payudara sendiri, Anda harus memperhatikan perubahan bentuk dan ukuran payudara atau puting Anda. Anda juga harus merasakan benjolan di payudara atau di bawah ketiak Anda.
Penting untuk memperhatikan penampilan kulit Anda saat melakukan ujian sendiri. Perubahan ketebalan dan warna kulit di atas payudara Anda bisa menjadi tanda-tanda kanker payudara. Pastikan Anda sepenuhnya menilai area payudara. Jika ada peredupan kulit, berarti kulit memiliki tekstur yang mirip dengan kulit jeruk, itu bisa menjadi tanda kanker payudara. Ini sering dikaitkan dengan kanker payudara inflamasi, suatu bentuk penyakit yang jarang namun agresif.
Ada alasan jinak mengapa kulit mungkin terlihat berlesung pipit. Jika Anda melihat ada perubahan, pastikan untuk memberi tahu dokter Anda sehingga Anda dapat bekerja untuk mencari tahu mengapa perubahan itu terjadi.
Apa yang menyebabkan dimpling kulit?
Suatu kondisi yang disebut nekrosis lemak tidak berhubungan dengan kanker payudara dan juga dapat menyebabkan kulit berlesung pipit. Terkadang, jaringan lemak di payudara bisa menjadi rusak dan mati. Ini dapat menyebabkan benjolan yang dapat disalahartikan sebagai tumor. Jika nekrosis lemak berkembang di dekat permukaan, itu bisa membuat permukaan kulit terlihat berlubang atau berlesung pipit.
Nekrosis lemak bukan prekursor untuk kanker, tetapi gejalanya masih membutuhkan evaluasi. Biopsi jarum dari benjolan dapat membantu memastikan apakah itu kanker atau bukan. Nekrosis lemak tidak meningkatkan risiko kanker payudara.
Kulit yang pipih adalah tanda umum kanker payudara inflamasi, yang menarik namanya dari penampilan yang meradang. Bentuk kanker ini menghasilkan penyumbatan pembuluh limfa di kulit. Pembuluh darah ini mengangkut limfa, cairan yang membantu membawa partikel dan cairan berlebih, dari jaringan ke seluruh tubuh ke aliran darah. Sistem getah bening juga mendukung sistem kekebalan tubuh.
Peradangan kanker payudara menyumbang 1 hingga 5 persen dari semua diagnosa kanker payudara di Amerika Serikat. Kanker ini cenderung berkembang di sel-sel saluran susu. Kanker payudara inflamasi juga lebih mungkin muncul pada wanita yang lebih muda dari 60.
Tanda-tanda awal kanker payudara inflamasi »
Apa saja gejala kanker payudara inflamasi?
Jika kulit Anda berlesung pipit disebabkan oleh kanker payudara inflamasi, Anda mungkin memiliki gejala berikut:
Payudara yang terkena mungkin membengkak dan terasa hangat.
Payudara yang terkena mungkin sangat lunak.
Anda mungkin merasakan sakit pada payudara yang terkena.
Anda mungkin merasakan sensasi terbakar di payudara yang terkena.
Daerah yang terkena sering mencakup sekitar sepertiga dari payudara pada kanker payudara inflamasi. Ini bisa bervariasi tergantung pada orangnya. Jika Anda melihat kulit berlesung pipit di kedua payudara, tidak mungkin penyebabnya adalah kanker.
Secara umum, jika Anda memperhatikan perubahan tekstur di satu sisi atau perubahan warna, Anda harus menemui dokter. Perubahan warna termasuk penampilan kemerahan atau gelap.
Kulit berlesung pipit juga mungkin gatal. Anda mungkin atau mungkin tidak merasakan tumor atau benjolan di bawah kulit.
Apa yang terjadi selanjutnya?
Kadang-kadang, gejala kanker payudara inflamasi dapat dikelirukan dengan infeksi payudara yang disebut mastitis. Mastitis sering terjadi pada wanita dengan anak yang menyusui.
Kemungkinan besar penyebabnya adalah kanker payudara inflamasi jika:
gejala Anda tetap ada setelah perawatan dengan antibiotik
gejala Anda memburuk dengan cepat
Anda tidak menyusui
Kanker ini bisa sulit didiagnosis. Itu karena seringkali tidak ada ganjalan untuk diperiksa. Wanita dengan kanker payudara inflamasi sering memiliki payudara yang padat, yang dapat membuat sulit untuk melihat tanda-tanda kanker pada mammogram.
Biopsi payudara diperlukan untuk mengkonfirmasi diagnosis kanker. Tes skrining lainnya dapat dipesan selain mammogram diagnostik. Tes-tes ini mungkin termasuk USG payudara, CT scan, dan scan tulang. Ini dapat membantu dokter Anda menentukan apakah kanker telah menyebar.
Seperti banyak kanker payudara, peluang untuk bertahan hidup meningkat secara dramatis jika kanker payudara inflamasi didiagnosis dan diobati sejak dini. Penundaan dalam mendiagnosis kanker payudara inflamasi bisa sangat berbahaya karena dapat tumbuh dan menyebar dengan cepat. Itulah mengapa penting untuk melakukan pemeriksaan payudara secara teratur dan segera memberi tahu dokter Anda tentang perubahan apa pun, seperti lesung pipi kulit.
Anda harus menemui dokter jika Anda tidak yakin apa yang membuat gejala kulit atau perubahan pada payudara Anda. Mereka dapat menentukan apakah perubahan itu jinak atau sebagai indikasi kanker payudara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar